RESPON SURAT DIRJEN BADILAG TENTANG PROGRAM PRIORITAS, UNSUR PIMPINAN PA BONDOWOSO GELAR RAPAT
Dalam merespon Surat Dirjen Badilag tentang program prioritas Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama tahun 2025, unsur pimpinan Pengadilan Agama Bondowoso menggelar rapat terbatas. Unsur pimpinan tersebut termasuk Ketua (A. Mahfudin, S.Ag., M.H.), Wakil Ketua (Dra. Hj. Noor Aini), Panitera (As’ari, S.H.), Sekretaris (Moh. Syaifudin, S.H., M.H.), perwakilan dari unsur Hakim (H. Rofik Samsul Hidayat, S.H., M.H.). Rapat terbatas ini dilaksanakan bertempat di ruang ketua Pengadilan Agama Bondowoso pada Rabu (22/1).
Program Prioritas Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Tahun 2025 tersebut wajib dilaksanakan dan menjadi pedoman dalam pelaksanaan tugas Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama, seluruh satuan kerja Pengadilan Tingkat Banding, dan Pengadilan Tingkat Pertama di lingkungan Peradilan Agama seluruh indonesia. Tidak seperti tahun sebelumnya, Dirjen Badilag mengusung enam program prioritas pada tahun 2025. “Dalam menyambut tahun 2025 Dirjen Badilag menetapkan program prioritas yang baru, sehingga kita sebagai pengadilan tingkat pertama dibawahnya harus mendukung program prioritas tersebut”, ucap A. Mahfudin, S.Ag., M.H.
Enam program prioritas tersebut meliputi: (1) Penguatan Integritas; (2) Penguatan akuntabilitas dan transparansi; (3) Penguatan kualitas layanan pengadilan; (4) Penguatan kelembagaan; (5) Penguatan kualitas Sumber Daya Manusia; (6) Penguatan Teknologi Informasi. Dengan adanya pembaharuan program priortias tersebut ketua Pengadilan Agama Bondowoso menghimbau untuk segera mengimplementasikan program tersebut secepatnya. Salah satu program yang menjadi perhatian yaitu penguatan integritas, dimana target yang harus dicapai Pengadilan Agama Bondowoso pada tahun 2025 ialah dapat diraihnya penghargaan WBK.
Ketua Pengadilan Agama Bondowoso turut mengingatkan pada seluruh unsur pimpinan lainnya terutama koordinator Pembangunan Zona Integritas untuk segera melaksanakan pembangunan ZI. Selain itu untuk memperbaharui role model dan agen perubahan. Beliau juga mengingatkan untuk melengkapi laporan LHKPN serta laporan SPT untuk tahun 2024. Diharapkan dengan dilaksanakannya rapat tersebut Pengadilan Agama Bondowoso dapat mendukung program prioritas dari Dirjen Badilag.